Probolinggo, Merdekanews.id
Jajaran Polres Probolinggo Kota turut serta dalam mengamankan jalannya demonstrasi yang berlangsung di Desa Dungun, Kecamatan Tongas. Aksi tersebut dipicu oleh dugaan kasus perselingkuhan yang melibatkan oknum Kepala Desa berinisial KM. Puluhan warga turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi mereka, menuntut kejelasan dan tindakan dari pihak desa terkait kasus yang mencuat di media sosial ini. Selasa (05/11/2024)
Demonstrasi yang sempat mengundang perhatian publik tersebut berlangsung di sekitar kantor desa dan diikuti oleh masyarakat yang merasa kecewa dan geram atas tindakan oknum kepala desa. Aparat kepolisian, dalam hal ini jajaran Polres Probolinggo Kota, dikerahkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran kegiatan tersebut.
Kapolsek Tongas, AKP Mugi, SH, dalam keterangannya kepada awak media menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pengawalan ketat demi menjaga agar situasi tetap kondusif. "Polres Probolinggo Kota, khususnya Polsek Tongas, telah mengawal dan mengamankan kegiatan masyarakat yang menyampaikan aspirasi mereka di muka umum terkait permasalahan yang ada di Desa Dungun," jelas AKP Mugi.
Kapolsek Tongas. AKP Mugi juga mengapresiasi warga yang mengikuti aksi dengan tertib dan damai. "Syukur alhamdulillah, dalam pelaksanaannya berjalan lancar, aman, dan kondusif. Tidak ada tindakan anarkis maupun hal-hal yang tidak diinginkan sehingga situasi tetap aman," ujarnya.
Selama berlangsungnya demonstrasi, aparat kepolisian tetap siaga untuk mengantisipasi potensi kericuhan. Meski diwarnai dengan beberapa orasi dan tuntutan dari warga, aksi ini berjalan damai tanpa insiden kekerasan. Pihak kepolisian bekerja sama dengan perangkat desa untuk meredam suasana, sekaligus menjamin hak warga untuk menyuarakan pendapat mereka di ruang publik.
Dengan demikian, meskipun ada ketegangan yang sempat terjadi, tindakan preventif yang dilakukan oleh Polres Probolinggo Kota berhasil menjaga situasi tetap terkendali. Warga pun dapat menyampaikan aspirasi mereka dengan damai tanpa adanya gangguan atau tindakan yang mengarah pada anarkisme.
Aksi demonstrasi ini menjadi wujud keprihatinan masyarakat Desa Dungun terhadap integritas pemimpinnya. Pihak kepolisian memastikan bahwa mereka akan terus mengawal setiap perkembangan kasus ini serta menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.
0 Comments