Lumajang-Kepolisian Resort Lumajang mengadakan pelatihan bantuan hidup dasar untuk anggota polisi di halaman Mapolres Lumajang.
Materi bantuan hidup dasar disampaikan langsung dr Fendi dari Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang meliputi pengetahuan teori serta praktik tentang seperti apa bantuan hidup dasar, korban tidak sadarkan diri, korban pingsan dengan tidak terdengar denyut jantung, dan memindahkan korban pingsan.
"Tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan serta keterampilan anggota Polisi dalam menangani korban agar dapat melakukan pertolongan pertama jika belum ada tim medis datang ke lokasi korban tidak sadarkan diri,” ungkapnya.
Ia menyampaikan, dimana untuk bantuan hidup dasar adalah besik yang sangat mendasar lagi untuk diketahui atau di praktekkan memang itu harus wajib untuk dilaksanakan.
"Untuk pelaksanaan di masyarakat baik itu di tempat umum atau tempat kerja. Jadi kita punya Basit atau skill uji untuk melakukan bantuan dasar ini untuk menyelamatkan nyawa manusia," tutur Fendy.
Ia menambahkan, Pelatihan hidup dasar nantinya diusulkan untuk kerikulum untuk hidup dasar mulai dari sekolah dasar, tingkat sekolah pertama, sekolah menengah atas.
"Baru nanti kita terjun di masyarakat dan juga instansi dasar baik itu pemerintah dan swasta," terangnya.
Ketika ditanya persiapan apa saja jika ada masyarakat jatuh misalnya kenak serangan jantung pertama diketahui adalah skill dulu harus miliki. Kemudian teori diajarkan yakni teori tidak selalu sedalam nafas, tenaga kesehatan yang penting dia bisa tahu teori untuk menangani pasien tersebut.
"Untuk persiapannya pertama kita ketahui adalah pastikan dulu pasien ini bernafas apa tidak.Kita memastikan bahwa ini tidak ada nafas, dan nadi baru kita lakukan bantuan hidup dasar, Kalau ada nafas dan nadi kemungkinan ini pasien atau pingsan biasa," pungkasnya.
0 Comments