Banyuwangi, merdekanews.id
Meluap nya sungai akibat tinggi nya debit air sungai terlebih debit air itu di picu gara gara hujan sangat mengkhawatirkan . Seperti saat musim penghujan tak pelak bakal meluap. Menyikapi hal tersebut meng antisipasi terjadinya luapan air saat musim penghujan, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Kabupaten Banyuwangi beberapa waktu lalu melakukukan normalisasi sungai.
normalisasi itu di maksud sebagai strategI DPU Pengairan untuk menjaga kestabilan aliran sungai dari kelebihan daya tampung air.
Seijin Plt Kepala DPU Pengairan, Guntur Priambodo ,Kabid Operasional dan Pemeliharaan, Dedy Koerniawan mengatakan normalisasi sungai dilakukan agar aliran dan daya tampung sungai tetap terjaga.
“Normalisasi ini untuk mengurangi sedimen yang mengendap di saluran DAM ,” kata Dedy via whatsap kepada merdeka , Rabu (10/11/2021)
Endapan sedimen tidak tebal beber Dedy, jika tidak terlalu berat warga petani yang tergabung dalam Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) melakukan normalisasi secara manual, dengan alat seadanya.
Namun, jika sedimen di sungai atau di dam itu sangat tebal dan apabila mempergunakan tenaga manusia akan memakan waktu yang cukup lama, maka diperlukan alat berat untuk mengangkat sedimen.
“Kegiatan ini akan dibantu masing-masing Korsda di wilayah tersebut, dengan warga dan kelompok HIPPA sering melakukan normalisasi,” jelasnya.
Dedy menjelaskan, normalisasi ini bertujuan untuk menghilangkan sedimen. tidak semua sedimen itu bisa larut namun normalisasi ini bisa mengembalikan daya tampung air di aliran sungai maupun di dam.
“karena sedimen yang mengendap sudah dibersihkan, otomatis dapat menjaga debit air serta mampu menampung lalu DAM kembali normal,” pungkas nya. (Anw)
0 Comments