Kota Mojokerto, MerdekaNews.net ---Kunjungi warganya yang menjadi korban pohon tumbang, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari ikut merasakan duka saat menghibur istri mendiang, Kamis (7/1/2021) pagi. Nampak, mata Wali Kota Mojokerto berkaca-kaca serta suara yang terdengar berat dan lirih saat menyampaikan ucapan bela sungkawa di rumah duka.
"Saya atas nama pemerintah Kota Mojokerto sekaligus atas nama pribadi mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas dipanggilnya Bapak Heri Dwie Tanoyo di suasana yang memang tidak pernah kita duga," kata Ning Ita yang nampak terpatah-patah saat menyampaikan ucapan bela sungkawa.
Lebih lanjut, Wali Kota Mojokerto yang akrab disapa Ning Ita ini mengatakan, bahwa umur itu memang tidak pernah ada yang tahu berapa kontrak kita.
"Sewaktu-waktu Allah berkehendak untuk memanggil kita kembali, maka tiada yang mampu menolak atu menghindar. Tentu suasana hari ini tidak hanya bagi keluarga almarhum Pak Heri sebagai pengingat bagi kita semuanya bahwa apakah kita sudah menambung untuk bekal kita jika sewaktu-waktu Allah meminta kembali jatah umur yang sudah diberikan kepada kita," sambung Ning Ita.
"Mari kita jadikan momen duka ini waktu yang tepat untuk bermusahabah diri senantiasa untuk mendekatkan diri kepada Allah SWA," tambahnya.
Wali Kota juga berpesan kepada seluruh masyarakat bahwa Kota Mojokerto masuk dari salah satu daerah yang berpotensi terjadinya angin dan bahkan La Nina.
"Mari kita bersama-sama meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian. Ketika cuaca sudah mulai mendekati angin dan hujan, sebaiknya tidak berada pada lokasi-lokasi yang memungkinkan terjadinya sesuatu yang tumbang, apakah pohon atau bangunan-bangunan non permanen. Sehingga masyarakat bisa dicegah sedini mungkin untuk tidak tertimpa bencana atau musibah," ajak Wali Kota Mojokerto.
Nampak hadir mendampingi Wali Kota Mojokerto, Kepala DLH Kota Mojokerto Ikromul Yasak, Kabag Humas dan Komunikasi Pimpinan Kota Mojokerto Hatta Amarulloh. Ning Ita juga memberikan santunan kepada keluarga diletakkan dalam map.
Sementara itu, keluarga korban yang diwakili oleh kakak ipar korban, Suci (57) mengucapkan terima kasih atas kunjungan Wali Kota Mojokerto ke rumah duka.
"Kami mengucapkan terima kasih atas kedatangan Bu Wali ke rumah duka. Sampai saat ini, Bu Wali memperhatikan warganya. Harapan kami untuk Pemerintah Kota, untuk pohon-pohon yang sudah tinggi, dapat dipangkas agar rapi dan indah serta tidak ada korban lagi seperti adik saya," pungkas Suci.yn.
0 Comments