Jember,kabarejember.com
--- Kebutuhan untuk berinteraksi tentunya harus diperhatikan. Para santri diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berbahasa asing sebagai bekal yang bermanfaat bagi masa depan.
Karena itu, sreorang santri perlu menguasai bahasa asing. Hal itu sangat penting agar bisa melakukan dakwah ke seluruh penjuru dunia.
“Kemampuan berbahasa asing adalah media yang sangat penting untuk kita berdakwah ke seluruh dunia,” tutur M. As'addaroini.
Pemuda asal Jember yang mewakili Jawa Timur dalam lomba tafsir Bahasa Inggris dalam MTQ ke-28 itu mengajak pemuda Jember untuk menandatangani potensi yang dimiliki.
As'addaroini sebelumnya telah mengalahkan semua peserta di 31 kecamatan yang ada di Jember. Ia juga mampu mengungguli peserta dari 48 kabupaten dan kota di seluruh Jawa Timur.
Atas prestasinya itu, sehingga mengantarkannya sebagai bagian kafilah Jawa Timur dalam MTQ (Musabaqoh Tilawatil Qur'an) tingkat nasional ke-28 di Padang Sumatera Barat, pada tanggal 11-21 November 2020 mendatang.
“Lomba ini sangat menantang bagi kami,” lanjutnya. Menurutnya, lomba itu menuntut laporan dari Inggris yang melaporkan hafalan Al Qur'an.
Ia berharap lomba tersebut memotivasi pemuda Jember berani muncul dengan segudang potensi yang dimilikinya.
Guna mendukung kafilah Jawa Timur yang akan berlaga di ajang bergengsi bagi para santri itu, Pemerintah Kabupaten Jember menggelar acara do'a bersama dan khotmil Qur'an pada Kamis, (5/11/2020).
Acara yang digelar di Pendapa Wahyawawibawagraha itu juga untuk mendoakan pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Jember berjalan lancar.
Asisten Pemerintahan, Arief Tyahyono, mengatakan sangat penting untuk menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan ilmu agama.
“Apabila ketiga bidang ilmu ini bisa dikuasai, akan melahirkan generasi emas,” terangnya.
Kepada peserta yang akan mengikuti tingkat MTQ nasional, Arief berharap mereka dapat menjaga kesehatan di tengah wabah Covid-19.
“Selamat jalan dan selamat berlomba,” pungkasnya.
Perlu diketahui, ada dua pemuda asal jember yang mewakili Jawa Timur dalam ajang MTQ nasional. Baik yakn M. As'addaroini yang berlomba di kategori Tafsir Bahasa Inggris Putra, dan Muhammad Nasihin yang berlomba di kategori Hiasan Mushaf Putra.
0 Comments