Jember,kabarejember.com
--- Seperti kran dibuka, suhu politik di Jember, seiring dengan itu sekitar 20 lembaga, komunitas dan elemen masyarakat melakukan Audensi dengan Plt Bupati Jember di Hall Prajamukti lantai 2 gedung Pemkab Jember.
Menurut Plt Bupati Jember Drs KH Abdul Muqit Arief, bahwa maksud dan tujuan digelarnya audensi tersebut, guna mengetahui dan mendengarkan langsung hal-hal yang menjadi persoalan dan permasalahan yang terjadi di masyarakat maupun lembaga.
"Mereka ingin menyampaikan sesuatu dan saya ingin tahu apa, seperti tadi ada guru yang menjadi Plt kepala sekolah agar segera digantikan karena sudah 3 tahun menjabat." kata Plt Bupati yang akrab disapa Kyai Muqit kepada sejumlah awak media Senin (9/11/2020) siang
Seperti persolan yang disampaikan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), mereka menyampaikan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember bisa hadir dalam kegiatan yang mereka laksanakan, berkaitan dengan pengembangan Pariwisata.
"Ada pula anak Jember yang mendapatkan penghargaan nasional sebagai penyebar perdamaian, bermaksud akan mengadakan kunjungan ke tempat ibadah di Kabupaten Jember. Ternyata banyak hal yang disampaikan, semua persoalan sangat cukup representatif." Ujarnya
Lebih lanjut, Pengasuh Pesantren Al-falah Silo ini menjelaskan, hasil Audiensi akan di komunikasikan dengan Dinas terkait. Ia pun mengakui, bahwa ada persoalan yang bisa diselesaikan, tetapi juga ada yang tidak bisa terselesaikan seperti terkait permintaan dana.
"Saya mungkin agak sulit itu, karena memang kita sekarang masih bisa menggunakan dana untuk kebutuhan kegiatan wajib dan mengikat, pasalnya kita masih tidak mempunyai APBD dan itu langsung saya sampaikan, karena menunggu itu tidak enak," pungkasnya. (SGM)
0 Comments