--Kabar baik terkait penanganan COVID-19 di Kabupaten Jember. Pasalnya, upaya dan usaha penangganan menunjukkan perkembangan yang semakin baik karena jumlah pasien yang sembuh semakin meningkat.
“Tingkat kesembuhan mencapai lebih enam puluh persen,” kata dr. Faida, MMR., Bupati Jember sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember.
Berdasar data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember per tanggal 05 Agustus 2020, jumlah pasien sembuh sebanyak 253 pasien. 61,11 persen dari kasus keseluruhan.
Jumlah itu lebih besar dari pasien yang masih dirawat sebesar 35,51 persen atau sebanyak 147 orang. Jumlah total pasien konfirmasi positif sebanyak 414 orang.
Tren peningkatan kesembuhan pasien Covid-19 terjadi sejak 31 Juli 2020 lalu. Sejak itu, tingkat kesembuhan terus meningkat.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Gatot Triyono, menambahkan, pada sisi angka kematian pasien Covid-19 diketahui mencapai 3,38 persen atau sebanyak 14 pasien.
Angka kematian itu lebih rendah dari rata-rata nasional dan Provinsi Jawa Timur.
Angka kematian di tingkat Provinsi Jawa Timur sebesar 8 persen. Sedang tingkat nasional sebesar 5 persen.
“Persentase pasien Covid-19 meninggal di Kabupaten Jember lebih rendah dari tingkat provinsi dan nasional,” terang Gatot Triyono.
Rendahnya tingkat kematian itu tidak lepas dari upaya proaktif gugus tugas dalam melakukan pelacakan terhadap orang yang terpapar dengan melakukan rapid test dan swab secara massif.
“Sehingga, begitu diketahui positif, si pasien kesehatannya masih cukup baik. Tentu saja itu membuat proses kesembuhan lebih cepat,” tutur Gatot. (SGM)
0 Comments