Probolinggo,kabareprobolinggo.com
--Sudah menjadi kebiasaan tiap tahunnya, mudik pulang kampung khususnya orang Islam , untuk berhari raya idul Fitri di kampung halaman.
Tiap tahunnya, kendaraan bermotor dan roda empat memadati jalan raya atau jalan alternatif jalan tol.
Namun berbeda dengan tahun 2020, aktifitas kendaraan tidak sepadat tahun kemarin.
Senin (18 Mei 2020) terpantau di jalan raya Leces menuju arah ke Kabupaten Lumajang sangat landai atau sepi.
"Padahal biasanya di tahun kemaren H-6 di hari raya idul Fitri kendaraan bermotor dan mobil pribadi hulu lalang memadati di antara jalan penghubung ke dua kabupaten Probolinggo dan Lumajang," turtur Alvin Z.F pengemudi mobil yang hendak ke Lumajang pada media Kabare Probolinggo.
Menurut Arif Nordarsono Kanit Dikyaksa Lantas Probolinggo bahwa di Pos Check Poin Leces OPS Ketupat Semeru 2020 Polres Probolinggo menurutnya di H-6 terpantau aman dan terkendali karna warga juga banyak yang sadar dalam himbauan Pemerintah di Pademi virus Corona ini.
"Kami beserta anggota tiap hari selalu mengadakan operasi untuk mendukung memutuskan mata rantai Covid-19 pada setiap penguna jalan,
dalam target operasi kami tiap harinya pada pengguna jalan roda dua maupun roda empat diantaranya surat dan perlengkapan kendaraan, serta pemakaian masker juga di wajibkan dalam operasi kami ,
bila ada yang keluar kota kami tanyakan surat keterangan ijin sehat dari desa atau kelurahan setempat," ujarnya.
Dan apabila penguna jalan melanggar kami tindak sesuai dengan UU bagi pengguna kendaraan yang menuju ke luar kota tidak di lengkapi surat dari desa atau kelurahan maka kami langsung suruh balik arah atau pulang.
Namun selama ini tidak ada pelanggaran dalam pantauannya , karena kendaraan bermotor atau mobil pribadi sangat sepi bahkan pantauan pihaknya pengguna kendaraan roda empat di pintu keluar masuk tol Paspro sangat lenggang.
Yang memadati lalu lintas tiap harinya mobil boks pengangkut barang dan truk pengangkut pasir .
Untuk laka lantas selama ini masih aman dan terkendali atau tidak ada sama sekali baik yang arah ke Lumajang atau ke Probolinggo," tuturnya pada Media Kabare Probolinggo
Di tempat yang sama petugas Dinkes Kabupaten Probolinggo ketika di konfermasi terkait dengan pemutusan mata rantai Covid-19 tidak menemukan penguna lalu lintas yang positif dengan virus Corona.
"Setiap pengguna jalan tidak lepas dari pengecekan kesehatan kami dengan termo gun baik yang mau masuk atau yang keluar kabupaten Probolinggo," tutur Bambang yang saat di pos kesehatan pada awak media. (MH)
0 Comments