Penanganan Covid-19 di Station Kereta Api Jember Terkesan Setengah Hati


Jember, Kabarejember.com 
-- Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Jember dalam rangka pencegahan meluasnya Covid-19, upaya Pemkab Jember yang didukung oleh TNI-Polri ini turut melibatkan Ulama dan seluruh elemen masyarakat.

Bahkan, dalam pertemuan yang baru saja di gelar oleh Pemkab Jember yang turut dihadiri Dandim 0824/Jember Letkol Inf. Laode M Nurdin bersama awak media turut meminta semua pihak berpartisipasi dalam upaya pencegahan agar Kabuoaten Jember segera bersih dari Corona Virus Desease 19(Covid-19)

Salah satu yang menjadi sorotan awak media adalah upaya pencegahan yang dilakukan di Station Kereta Api di Kabupaten Jember seperti apa penangananya.

Sampai hari ini,Tanggal 01/04/2020 pintu keluar atau kedatangan penumpang Station Kereta Api di Jember tidak ada pemeriksaan atau langkah Langkah pencegahan yang maksimal.

Bupati Jember dr. Hj Faida saat ditanyakan hal tersebut menyampaikan "ya untuk Station Kereta Api Jember hari ini kita akan melakukan pengechekan," tuturnya.

Dari apa yang disampaikan Bupati, wartawan Bidik News langsung meluncur ke lokasi dan melihat langsung seperti apa kondisi dilapangan.

Terlihat di pintu masuk atau pemberangkatan penumpang adanya hand sanitezer,tempat cuci tangan dan pengechekan suhu oleh petugas,namun di pintu keluar tidak ada sama sekali SOP seperti yang diberlakukan di pintu masuk atau pemberangkatan.

Ketika hal tersebut di tanyakan kepada Kepala Station Kereta Api Jember Herjiyanto menyampaikan " ya sesuai dengan petunjuk Pemkab Jember kita sudah melaksanakan SOP penjegahan Covid-19 dengan melakukan pengechekan suhu, menyediakan tempat cuci tangan dan Hand Saniteser yang dilakukan pertengan bulan Maret kemarin.

Ketika ditanyakan bagaimana dengan pintu keluar atau kedatangan penumpang ?. "Ya kalau pintu kedatangan atau pintu keluar Station Jember ini baru saja di survey oleh Tim Pemkab Jember," jelasnya.

Pandemi Covid-19 yang turut melandan Kabupaten Jember dan telah meletakkan Jember menjadi salah satu Kabupaten berstatus Zona Merah dikarnakan ada 2 orang yang positiv Covid-19 tentu harus menjadi kewaspadaan kita bersama dengan meningkatkan upaya pencegahan. (Lilik) 

Post a Comment

0 Comments