--- - Bupati Jember dr. Hj Faida MMR, bersama Wakil Bupati Jember Drs. KH. Abdul Muqit Arief hadir dan memberikan arahan langsung di acara Forum Perangkat Daerah/ Lintas Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan rencana kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Pemerintah Kabupaten Jember Tahun 2021.
Kegiatan yang berlangsung di Pendapa Wahyawibawagraha Pada Kamis 12/03/2020 di ikuti oleh Pejabat utama,para Kepala OPD hingga camat se- Kabupaten Jember.
Di temui usai memberikan arahan Bupati yang didampingi oleh Wabup menyampaikan" ya ini forum OPD,khusus Pejabat-pejabat struktural dalam rangka persiapan Musrembang 2021," tuturnya.
Sejatinya,tujuan dari forum OPD ini membuat satu keseimbangan, bagaimana keinginan masyarakat melalui musrembang Desa dan Kecamatan dikaitkan dengan top down planing dari Bupati dan Wakil Bupati.
Bagaimana menangkap keinginan masyarakat disingkronkan dengan kemampuan daerah dan tujuan dari RPJMD dan juga tidak terlepas dari RPJM Provinsi Jawa Timur dan RPJM Nasional,ini satu Sinergisitas yang tidak terpisahkan antara satu dengan yang lainya.
Oleh karnanya pada persiapan untuk program 2021 kita mengajak kepada seluruh OPD untuk memahami dan kita breakdown keinginan masyarakat itu paling banyak di bidang infrastruktur yang kalau kita jalani semua angkanya mencapai 1,7 triliun.
Ini menjadi tugas para OPD yang hadir disini untuk memilah-milah mana yang menjadi prioritas,karna setiap kegiatan kita harus meningkatkan indek-indek yang akan dicapai.
Oleh karnanya,tadi kita sampaikan masyarakat banyak bertanya "di tempat kami jalan sudah diukur kok belum dibangun? Kemarin sudah di ukur Masyarakat belum tahu,bahwa seluruh jalan di Kabupaten Jember ini di ukur, mengapa ?, karna kita harus memperbaiki peta jalan Kabupaten untuk di SK-kan ulang," tuturnya.
Banyak sekali keinginan masyarakat untuk jalan di pelosok di bangun,tapi kita tidak bisa membangun karna jalan tersebut tidak masuk peta jalan Kabupaten,maka diukurnya jalan-jalan di pelosok itu bukan untuk di bangun pada saat itu juga,tetapi untuk di masukkan ke peta Kabupaten, sehingga dapat di anggar dan dapat di bangun,salah satunya itu.
Tadi juga ditegaskan bahwa betapa perlunya terbangunnya sinergisitas, misalnya target masalah perikanan,tidak hanya dicapai oleh Dinas Perikanan,bahwa nelayan perlu KTP, KK, Perizinan, Permodalan, nelayan juga ada alat bantu dan diklat, istri nelayan juga hamil, anak nelayan juga sekolah dan lingkunan nelayan juga perlu hidup sehat,itu menunjukkan setiap OPD tadi memerlukan sinergisitas.
"Jika pencapaian gagal,ini merupakan kegagalan kita bersama, berhasilnya pencapaian itu menjadi keberhasilan bersama," ungkap Bupati.(Lilik)
0 Comments