Pemkot - Forkopimda Ajak Pers Bersinergi Membangun Daerah


Lumajang, Kabarejember.com
--– Probolinggo ,Tepat peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2020, begitu banyak pesan di dalam hari jadi pilar ke empat demokrasi di Indonesia ini. Hal itu tersampaikan saat temu wartawan dalam rangka HPN, di Kodim 0820 Probolinggo, Minggu (9/2) pagi.

“Saya berharap insan pers berbagai media massa, baik media cetak atau elektronik dapat bersinergi dalam mewujudkan Kota Probolinggo yang lebih baik dari berbagai lini. Pers punya peran besar dalam menyampaikan informasi berdasarkan fakta kepada masyarakat, dan pemerintah punya program yang harus tersampaikan kepada masyarakat,” ujar Sekda Kota Probolinggo drg Ninik Ira Wibawati, saat menyampaikan sambutan Wali Kota Hadi Zainal Abidin, yang berhalangan hadir.

Pers dan pemerintah, lanjut sekda, pers juga punya fungsi kontrol yang disampaikan dalam kritikan yang membangun. Keberadaan pers dibutuhkan sebagai pencerah dan pemberi informasi yang berdasarkan fakta sesuai kaidah jurnalistik. Pers diharapkan menjadi garda terdepan dalam menetralisir berita hoax, ujaran kebencian dan fitnah di masyarakat.

“Mudah-mudahan insan pers di Kota Probolinggo semakin kompak dan dapat mengabarkan berita yang mengedukasi masyarakat,” terang drg Ninik yang pagi itu didampingi Kepala Diskominfo Aman Suryaman.

Sementara itu, Dandim 0820 Probolinggo Letkol Inf Imam Wibowo mengungkapkan, dinamika kehidupan, pembangunan, politik, ideologi, budaya, ekonomi dan lain sebagainya selalu ditemui di lapangan. Dalam hidup berbangsa dan bernegara, tingkat pemahaman seluruh warga berbeda-beda dan mudah terhasut.

Dandim berpesan, dalam meliput untuk mohon dicek sebenar-benarnya, jangan sampai urusan pribadi bermain di dalamnya. Kalau bermain (urusan pribadi) berarti bukan fakta melainkan hasutan telah mendustakan fakta tersebut.

“Percaya dan yakin, bahwa semua wali kota, bupati, pimpinan daerah, pejabat, dandim, kapolres pasti akan merencanakan kegiatan terbaik untuk kita semua. Apabila ada koreksi perlu dimaklumi dan disampaikan, tapi jangan terjadi pemahaman yang salah dan opini yang dibangun tanpa fakta,” tegas Letkol Inf Imam Wibowo.

Ditemu wartawan itu, Wakapolres Probolinggo Kota Kompol Imam Pauji pun menuturkan hubungan yang terjalin harus simbiosis mutualisme. Pers sebagai lembaga sosial dan wahana komunikasi massa yang melakukan tugas jurnalistik dan disampaikan pada masyarakat melalui media cetak dan elektronik, berpegang teguh pada perspektif menyajikan fakta sesuai kebenaran.

“Harapannya, ada berita hoax, ujaran kebencian, SARA dan menghasut, rekan-rekan pers yang paling di depan. Meski pers punya kemerdekaan, namun tetap berasaskan rasa keadilan dan demokrasi,” tutur wakapolresta di depan seluruh anggota F-Wamipro yang hadir.

“Mari kita dukung pemerintah melakukan program yang bersifat membangun. Pers dalam mencari berita tetap mengedepankan kode etik jruanlistik. Jika ini dilaksanakan pers akan semakin professional, jaya dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” imbuh Kompol Imam Pauji.

Ketua Forum Wartawan Mingguan Probolinggo (F-Wamipro) Suhri menyatakan, sebagai insan pers pihaknya bersama seluruh anggota berupaya agar kedudukan pers dalam berkebangsaan dapat memperoleh tempat sesuai tugas pokok dan fungsi.

“Momentum Hari Pers Nasional tahun 2020 menjadi refleksi untuk lebih meningkatkan peran dalam bersinergi dengan pemerintah, forkopimda dan instansi vertikal lainnya. Memotivasi kami lebih meningkatkan peran dalam kejurnalistikan,” ungkap wartawan media mingguan Soerabaia Newsweek itu.

Reporter : Atman

Post a Comment

0 Comments