Lumajang, Kabarejember,com
(14 Desember 2019) -- Guna menekan angka pernikahan dini yang masih tinggi di Kabupaten Lumajang khususnya di wilayah utara seperti Kecamatan Klakah, Tim Penggerak PKK menyelenggarakan Pembinaan Remaja Sehat Dalam Upaya Penurunan Pernikahan Dini, di Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Miftahul Ulum Desa Sumberwringin, Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang, Sabtu (14/12/2019) pagi.
Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Hj. Musfarinah Nuryatin, M.Pd., yang menghadiri acara tersebut menyebutkan bahwa di Kecamatan Klakah angka pernikahan dini masih tinggi, sehingga perlu adanya edukasi atau sosialisasi tentang bahayanya pernikahan di usia dini, karena remaja saat ini cenderung menerima tantangan dan mencoba-coba melakukan sesuatu tanpa memikirkan berbagai resiko yang mempengaruhi kesehatannya.
"Sosialisasi seperti ini sangat penting bagi remaja dan para santri agar memiliki informasi yang benar mengenai bahayanya pernikahan diusia dini dan mempersiapkan mereka menjadi perempuan yang sehat dan siap menjadi ibu," ujarnya
Lebih lanjut, Ning Farin mengungkapkan bahwa data perkawinan usia muda di Kabupaten Lumajang pada tahun 2018 masih cenderung tinggi yaitu 21,5%, data itu cendrung menurun bila dibandingkan tahun 2017 yaitu 23,5%, dan untuk tahun ini data sampai bulan Oktober 2019 menurun hingga 17,6%.
"Diharapkan kalian dapat menjadi contoh bagi lingkungan dan teman-teman yang lain khususnya terkait masalah kesehatan reproduksi remaja baik putri maupun putra, tentang usia perkawinan yang seharusnya, berbagai resiko dan penyakit menular seksual yang sangat berbahaya seperti HIV/AIDS, serta berbagai bahaya lainnya," pesan Ning Farin.
Reporter : Suatman
0 Comments