Lumajang, Kabarejember,com
(2 November 2019) -- "Diharapkan masyarakat terus mendukung upaya Bupati dan Wabup agar bisa tercapai untuk memajukan Kabupaten Lumajang, serta masyarakat juga harus bisa bijak dalam menggunakan media sosial yang ada," pesan bupati yang disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Drs. Agus Triyono, M.Si., saat mengikuti pengajian umum yang digelar di Pendopo Arya Wiraraja Kabupaten Lumajang, Senin malam (12/11/2019).
Pengajian itu dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Jadi Lumajang (HARJALU) ke 764.
Dalam sambutannya, Sekda menyampaikan permohonan maaf Bupati dan Wakil Bupati Lumajang yang tidak bisa hadir karena ada kegiatan yang lain.
Disampaikan juga bahwa Bupati dan Wabup beserta jajaran Pemkab Lumajang terus berupaya untuk memajukan Lumajang menjadi luar biasa, namun kemajuan tersebut dilakukan secara bertahap dengan kekuatan APBD yang dipunyai Kabupaten Lumajang.
"Saya harap pembina pondok pesantren harus terus mengawasi, mendidik dan mengontrol santri-santrinya. Serta para pemenang MTQ XXVII tingkat Provinsi Jawa Timur di Tuban tahun 2019 untuk terus berlatih, sehingga tahun depan bisa mengukir prestasi kembali," ujar sekda.
Sementara itu, Kabag Kesra Setda Kabupaten Lumajang, Iskandar, SP., melaporkan bahwa kegiatan tersebut bermaksud untuk menyediakan sarana silaturahmi antara pemerintah, TNI, Polri dan masyarakat dengan tujuan meningkatkan persaudaraan dan ketaqwaan demi mewujudkan Kabupaten Lumajang yang hebat dan bermartabat pada bidang keagamaan.
Pada kesempatan tersebut, Sekda juga menyerahkan uang pembinaan kepada Kafilah Lumajang yang mendapatkan kejuaraan dalam MTQ XXVII tingkat Provinsi Jawa Timur di Tuban tahun 2019, yang diserahkan kepada :
- Muchammad Abdul Chamid, juara 1 MHQ 10 Juz Putra
- Nilti Rohmah, juara 1 MKQ golongan mushaf putri
- Revil Andriyansyah, juara 1 MKQ golongan kontemporer putra
- Mukhammad Fatoni, juara 2 tilawah camer putra
- Fatihatul Luthfiyah, juara 3 tilawah golongan anak putri
- Siti Munfaidah, juara 3 MKQ golongan kontemporer putri.
Reporter : Suatman
0 Comments