Jember, Kabarejember.com
----Bupati Jember, dr. Faida, MMR menghadiri tasyakuran Khotmil Qur’an ke-13 dan penyerahan Syahadah Thoriqoh Yanbu’a di PP Tahfidhul Qur’an Yasinat Wuluhan Jember, Sabtu, 09 November 2019.
Pada kesempatan ini, Bupati mengungkapkan rasa bangganya karena santri dari seluruh Indonesia mengikuti kegiatan ini, yang merupakan wisuda bagi mereka. Dalam wisuda ini, terdapat 100 anak yang telah hafal 30 juz Al Qur’an. Kemampuan ini mendapat apresiasi dari bupati.
“Anak-anak ini akan diberikan beasiswa pendidikan. Untuk anak SMA ke bawah akan cepat direalisasikan. Untuk yang kuliah, tahun depan akan didukung biaya UKT-nya, juga biaya hidupnya,” terang bupati.
Selain itu, pemerintah daerah telah bekerja sama dengan Universitas Terbuka Jember, untuk memberikan peluang lebih besar kepada santri untuk melanjutkan pendidikan Al Qur’annya di pondok sambil kuliah. “Ini merupakan terobosan yang baik dan patut didukung,” ungkap bupati.
Ponpes Yasinat, menurut bupati, menjadi destinasi wisata edukasi dan religi. Ini karena banyak orang dari berbagai daerah datang ke Jember untuk belajar ilmu agama. Untuk menjaga generasi terbaik, lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Jember punya tanggung jawab untuk melayani kesehatan para santri.
“Karena di Ponpes Yasinat dihuni tiga ribu lebih santri, maka akan dibangun klinik dan fasilitas dari pemerintah agar menjadi pondok sehat,” uangkapnya.
Sementara itu, KH. Imam Baghowi Burhan, Pengasuh Ponpes Tahfidul Qur’an Yasinat mengatakan, program yang telah disampaikan bupati memberikan kemudahan bagi anak-anak yang semangat mengaji dan meneladani Al Qur’an.
“Fasilitas-fasilitas dari pemerintah ini menunjukkan perhatian pemerintah kepada santri dan akan membantu santri untuk lebih bersemangat lagi mengaji, juga dapat mendorong anak-anak dalam mengamalkan Al-Qur’an,” terangnya. (mul/mia/hms)
0 Comments