---Pendaftar Program Pasca Sarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, dari tahun ke tahun jumlahnya semakin membludak. Untuk tahun akademik 2019/2020 ini, jumlahnya mencapai 784 orang. Padahal di tahun akademik 2018/2019 jumlahnya 286 orang.
“Alhamdulillah ini merupakan bentuk kepercayaan masyarakat kepada IAIN Jember, tentu kepercayaan ini harus terus kita jaga,” kata Rektor IAIN Jember, Prof Babun Suharto, usai meninjau pelaksanaan Computer Based Test (CBT), Senin (22/7).
Dikatakan, untuk tahun ini, program Pasca Sarjana IAIN Jember khususnya Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), dipercaya menjadi mitra Pemerintah Provinsi Jawa Timur, untuk menyelenggarakan program beasiswa bagi guru madrasah diniyah. “Kemarin pendaftarnya mencapai 332 orang, dan peminatnya tidak hanya datang dari Jawa Timur, tetapi ada yang berasal dari luar Jawa,” katanya.
Prof Babun menambahkan, untuk ujian pelaksanaan hari ini, tidak jauh berbeda dengan ujian yang diselenggarakan bagi guru madrasah diniyah. “Jadi, kami memang pakai model CBT agar tidak ada proses titipan, dan semuanya berjalan dengan transparan. Tidak ada subjektifitas dalam proses ujian ini,” tegasnya.
Selain tes dengan CBT, calon mahasiswa juga akan menjalani tes wawancara. Mereka akan mempresentasikan naskah proposal tesis maupun disertasi di depan para penguji. “Nanti nilainya kita akan gabung, dari CBT dan presentasi proposal tersebut. Nanti akan terlihat sejauh mana kesiapan masing- masing peserta dalam proses wawancara tersebut,” tambah Prof Babun.
Program Pasca Sarjana IAIN Jember memiliki 10 program studi. Untuk Program Magister (S2) diantaranya Komunikasi dan Penyiaran Islam, Ekonomi Syariah, Hukum Keluarga, Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Pendidikan Bahasa Arab, Manajemen Pendidikan Islam, dan Studi Islam. Sedangkan untuk Program Doktoral (S3) yakni Manajemen Pendidikan Islam dan Pendidikan Agama Islam. (Mia/Win/Hms)
0 Comments