Jember, Kabarejember.com
-----Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR. menyatakan Pemerintah Kabupaten Jember bersepakat untuk menjaga warisan Dynand Fariz untuk menjadi salah satu aset budaya dan daya tarik wisata Indonesia, khususnya Jember.
Hal ini disampaikan oleh Bupati ketika membuka rangkaian acara Jember Fashion Carnaval (JFC) ke-18 yang berlangsung di Jalan Sudarman Jember, Rabu, 31 Juli 2019
“Saya Faida, Bupati Jember, berjanji atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Jember, akan terus menjaga dan mendukung JFC untuk terus terselenggara,” kata Bupati.
Bupati menyampaikan, Dynand Fariz memang sudah berpulang. Tetapi, Pemerintah Kabupaten Jember telah berkomunikasi dengan pemerintah provinsi, bahkan Presiden Jokowi, bersepakat menjaga JFC untuk menjadi salah satu aset budaya dan daya tarik wisata bangsa.
Prestasi-prestasi JFC menunjukkan bahwa Jember telah lebih dulu mengawali transformasi struktural. Dunia telah bergeser kepada pergeseran dunia perdagangan, pelayanan jasa, dan industri, “Oleh karenanya, industri kreatif di JFC ini perlu dipertahankan dan kita terus kembangkan,” tandasnya.
Bupati juga menyampaikan bela sungkawa atas berpulangnya Presiden JFC, Dynand Fariz, ke pangkuan illahi. “Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi dan kontribusinya dalam mengharumkan nama Jember dimana nasional bahkan internasional,” tutur Bupati.
JFC ke- 18 ini, lanjut Bupati, pertama kali tanpa alm. Dynand. "Namun semangatnya akan kita teruskan," tegas Bupati.
Ketua Yayasan JFC, Budi Setiawan, dalam kesempatan yang sama mengajak masyarakat Jember untuk menjadi tuan rumah yang baik dan bergembira. “Mari kita mempersiapkan diri menyambut kedatangan tamu untuk menyaksikan pergelaran event JFC,” ujar Budi.
Kegiatan JFC International Event tahun 2019, jelasnya, meliputi Pets Carnival, Kids Artware Carnival, Wonderful Archipelago Indonesia, dan Grand Carnival. (mul/mia/hms)
0 Comments