Jember, kabarejember.com
Guna menghadapi Musabaqoh Tilawatul Quran (MTQ) Provinsi Jawa Timur ke-28, Pemerintah Kabupaten Jember melaksanakan pembinaan dan seleksi kafilah tahap kedua.
"Ada 73 orang kafilah MTQ Kabupaten Jember," kata Bambang Saputro, SH, MSi di Aula Balai Diklat BKPSDM, Sabtu 06 Juli 2019.
Kepala Bagian Bina Mental Setda Kabupaten Jember ini menjelaskan, 73 orang tersebut merupakan hasil pembinaan dan seleksi yang digelar pada 2 - 3 Maret 2019 lalu. "Saat ini diselenggarakan seleksi kembali dan pembinaan tahap kedua," ujarnya.
Pada tahap ini, tambah dia, mereka akan mendapatkan pembinaan dari Dewan Hakim MTQ Kabupaten Jember dan dibantu oleh Dewan Pembina LPTQ Jawa Timur. Untuk sesi seleksi, lanjutnya, para kafilah akan disaring menjadi 48 orang. Mereka ini yang menjadi Kafilah MTQ Kabupataten Jember untuk mengikuti MTQ Provinsi Jawa Timur.
"Nanti akan diambil sebanyak 48 orang yang menjadi kafilah MTQ Kabupaten Jember, " terang Bambang.
Agar lebih matang, terang dia, 48 kafilah tersebut mendapatkan pembinaan lanjutan dari Dewan Hakim MTQ Kabupaten Jember dan Dewan Pembina LPTQ Jawa Timur. Agar lebih matang lagi dalam rangka persiapan nanti menyongsong pelaksanaan MTQ Jawa Timur.
Bambang mengungkapkan, Bupati dan Wakil Bupati Jember berharap pembinaan dan seleksi tahap kedua ini menghasilkan kafilah MTQ sebaik-baiknya. "Kami berupaya semaksimal mungkin untuk mendapakan prestasi yang terbaik di even ini," tegas Bambang.
Terkait target, Bambang menyebut kaligrafi menjadi salah satu unggulan dari kafilah MTQ Kabupaten Jember. Sebab, setiap ada even tingkat Jawa Tmur, kafilah Jember setiap tahun selalu mendapatkan peringkat.
Sedangkan, Syaifullah Hudi mengatakan, pembinaan dan seleksi berlangsung selama dua hari, 6 - 7 Juli 2019. Pada hari pertama, semua kafilah akan mendapatkan pembinaan selama satu hari. Hari berikutnya merupakan sesi seleksi.
"Seleksi ini untuk mencari satu orang yang mewakili cabang perlombaan. Beberapa cabang sudah mengerucut satu orang.Hari ini murni pembinaan. Besok hari Minggu baru seleksi," pungkasnya. (Mul/Mia/hms)
0 Comments