Jember, kabarejember.com
- Ratusan warga dusun Kebonan desa Gumukmas dan sekitarnya tumpah ruah ke areal persawahan dekat perumnas Gumukmas kabupaten Jember, Sabtu (10/10/'20)malam.
Tujuan kedatangan warga di areal persawahan untuk mencari seorang lelaki paruh baya bernama Tihar (55), petani alamat dusun Kebonan desa Gumukmas yang dikabarkan hilang di areal persawahan sejak Sabtu sore.
Informasi yang berhasil dihimpun kabarejember.com, Tihar adalah orang yang pada Kamis (08/10/'20) menjadi salah satu sumber berita kabarejember.com tentang serangan hama tikus. ( Berita terkait kabarejember.com : https://www.kabarejember.com/2020/10/puluhan-hektar-tanaman-jagung-terancam.html )
Menurut keluarga , pada Sabtu sore (10/10) sekitar jam 16.00 , Tihar berpamitan kepada keluarganya hendak ke sawah untuk melihat tanaman jagung miliknya. Seperti biasanya setiap sore Tihar ke sawah miliknya untuk melihat tanaman jagung yang ditanamnya sambil ngarit (mencari rumput).
Menurut salah satu keluarganya, sampai menjelang maghrib dan keadaan mulai gelap Tihar belum pulang ke rumah. Keluarga mencoba menghubungi nomor telpon selular Tihar, telp aktif tetapi tidak ada jawaban. Dicoba berkali-kali menelpon tetapi tidak terangkat/dijawab.
Keluarga kebingungan dan bertanya kepada tetangga kemungkinan keberadaan Tihar, tetapi tidak ada seorangpun yang melihat Tihar pulang dari sawah.
Sekitar jam 19.00 ( 7 malam ) keluarga mencoba menelpon Tihar lagi. Telp sempat diangkat Tihar dan melalui selular Tihar mengatakan bahwa dirinya saat ini tengah bersama seorang berbaju kuning yang mengendarai ular bertanduk. Tihar diajak ke Pulau Nusa Barong dan akan dikembalikan lagi nanti jam 10 malam. Percakapan lewat selular hanya berlangsung sebentar, setelah itu telp mati dan tidak bisa dihubungi lagi.
Selanjutnya keluarga bersama beberapa tetangganya bergegas menuju ke sawah milik Tihar yang lokasinya di sekitar Perumnas Gumukmas. Tetapi sesampai di sawah mereka tidak berhasil menjumpai sosok Tihar, dan hanya ditemukan sepeda motor jenis honda milik Tihar terparkir di pinggir sawah dalam keadaan terkunci.
Dalam keadaan gelap berbekal senter dan lampu hand phone warga berusaha mencari Tihar sambil berteriak memanggil-manggil Tihar, tetapi tidak ada jawaban. Warga tidak putus asa dan terus menyisir setiap jengkal sawah.
Kabar tentang adanya orang hilang di bawa makhluk halus semakin meluas, sehingga semakin banyak orang berdatangan ke lokasi untuk membantu mencari keberadaan Tihar ataupun sekedar melihat dari pinggir sawah. Suasana persawahan yang biasanya gelap dan sepi akhirnya ramai dipadati ratusan orang yang ikut menyisir dan mencari Tihar.
Usaha pencarian akhirnya membuahkan hasil, Tihar diketemukan warga di bawah sebuah pohon besar pinggiran sawah yang letaknya jauh dari jalan dan pemukiman. Tihar diketemukan sedang menaiki atau menduduki batang kayu besar dalam kondisi linglung karena goncangan psikologis. Dalam kondisi tidak sadar Tihar mengatakan bahwa batang kayu yang didudukinya adalah sosok ular bertanduk yang telah membawa dirinya ke Pulau Nusa Barong.
Warga segera mengevakuasi Tihar dan memberikan pertolongan dengan memberi minum dan doa. Setelah kondisinya psikologinya stabil selanjutnya Tihar diantar pulang secara beramai-ramai ke rumahnya. (heri)
0 Comments